BCI, Gorontalo – Bawaslu Gorontalo Utara (Gorut) bersama Pengurus Koordinator Cabang (PKC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) melakukan rapat internal dalam rangka penguatan kapasitas pengawasan yang dihadiri Panwaslu se-Kabupaten Gorut dalam mempersiapkan pendaftaran Panwaslu Kelurahan dan desa.
Ketua Bawaslu Gorut, Luis Ahmad, rapat tersebut yang berlangsung di Kantor Bawaslu tersebut untuk menggandeng elemen masyarakat yang ada agar ada sinergitas dalam melakukan pengawasan untuk Pemilu 2024 nanti.
“Jadi perlu dipahami Bawaslu tak hanya sekedar tempat kita bekerja dan mengabdi. Tetapi juga sebagai tempat kita tumbuh bersama, untuk itu adanya sinergitas bersama, serta semangat baru, kekompakan dan keharmonisan dalam berlembaga,” kata Luis, saat dihubungi, Kamis (12/1/2022).
Untuk itu ia berharap dalam mempersiapkan perekrutan Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kelurahan/Desa diharapkan agar setiap Panitia Panwaslu di kecamatan dapat mempersiapkan dengan matang yang dimulai mulai dari pengumuman pendaftaran, pemasangan spanduk, dan pelayanan kepada masyarakat.
“Untuk pengumuman Panwaslu Kelurahan/desa akan berakhir pada 13 Januari 2023, dan mulai tanggal 14 Januari s.d 19 Januari 2023 Panwascam sudah siap dalam pendaftaran dan penerimaan berkas calon anggota Panwaslu Kelurahan/desa,” tandasnya.
Pada rapat tersebut juga telah disampaikan bahwa Titon Yasin menjadi Koordinator Pemantau Pemilu PKC PMII Gorontalo, yang direkomendasikan oleh Bawaslu sebagai Fasilitator dalam setiap agenda Pengawasan. Baik itu Pemateri Eksternal atau dalam penguatan kapasitas Pengawasan di Kabupaten Gorut.
“Tentunya Pertemuan hari ini adalah pertemuan internal yg membahas tentang perekrutan Panwaslu Desa,kelurahan sehingganya dalam kesempatan itu saya Sebagai koordinator Pemantau pemilu ikut diundang dalam agenda tersebut,” kata Titon.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Bawaslu Gorut yang sudah memberikan tanggung jawab dan rekomendasi dalam keberlangsungan pengawasan di penyelenggaran pemilu
“Tentunya dalam mensukseskan pemilu serentak ini dibutuhkan semua elemen dalam melakukan pengawasan terhadap suksesnya pemilu yg berintegritas,” tutupnya.
Rapat tersebut diakhiri dengan Penandatangan MoU bersama PKC PMII Gorontalo Titon Yasin sebagai Pemateri Eksternal dalam Penguatan Kapasitas Pengawasan.
